PARA PENEMU ISLAM YANG MENGUBAH DUNIA
Dunia mungkin lupa betapa berharganya warisan ilmu – ilmu pengetahuan yang ditemukan oleh kaun muslimin. Bahkan agaknya banyak yang tak menyangka bahwa prinsip – prinsip pengetahuan modern itu ditemukan lewat kecemerlangan pemikiran ilmuwan muslim. Untuk masa itu, ilmu mereka dapat dikatakan telah melampaui batas zamannya. Berikut adalah kontribusi ilmuwan dan penemu Muslim bagi dunia.1. Mungkin orang mengira dunia barat lah yang memperkenalkan kamera. Padahal prinsip kerja kamera telah ditemukan sekitar 1000 tahun silam oleh seorang ilmuwan Muslim bernama Ibnu Al- Haitham. Pada akhir abad ke 10 al- Haitham menemukan sebuah kamera obscura. Penemuan ini dia lakukan bersama Kamaluddin al –Farisi. Mereka berdua mempelajari fenomena gerhana matahari. Untuk mempelajari fenomena tersebut maka al- Haitham pun membuat lubang kecil yang memungkinkan citra matahari semi nyata diproyeksikan pada bidang datar. Kajian ilmu optik berupa kamera obscura itu yang mendasari kinerja kamera yang digunakan oleh umat manusia sampai saat ini. Bahkan kemudian mengilhami penemuan film.
2. Jepang boleh bangga karena terkenal dengan tekhnologi robotnya. Tapi mereka harus berterimakasih pada Badi Al – Zaman Abullezz Ibn Airazz Al-Jazari atau lebih dikenal dengan Al-Jazari. Beliau adalah tokoh besar di bidang mekanika dan industri yang lahir di utara Irak pada abad ke 12. Al-Jazari sendiri dikenal sebagai bapak Tekhnik Mesin Modern karena berkat temuan – temuannya yang mempengaruhi penemuan mesin modern saat ini seperti mesin pembakaran, pompa penghisap dan menggunakan engkol. Otomisasi pemrograman dan lain – lain.
3. Bumi itu bulat, hal itu yang diutarakan oleh Copernicus. Orang – orang Barat dulu tercengang karena mereka selama ini menganggap bumi itu datar. Padahal teori itu sudah ada sejak zaman Nasir Al – Din Al Tusi dan Ibnu Shatir. Teori planet dan perhitungan matematikanya sudah ada sejak seabad lebih sebelum hadirnya Copernicus. Diduga Copernicus adalah pengikut dari al – Tusi. Dalam teorinya, Copernicus juga merujuk katalog planet dan bintang yang ada pada buku al Zarqali dan al Battani yakni ”De Revolutionibus”.
4. Jika dunia mengagumi Wright bersaudara karena berhasil menemukan pesawat terbang, maka dunia pun harus mengakui Cordoban Abbas Ibnu Firnas. Ilmuwan ini lahir di abad ke 9 dan memiliki berbagai macam bakat yakni seniman puisi, astrolog, musisi, dan astronom. Terbang di udara adalah salah satu obsesinya. Dan dia berhasil menciptakan mesin yang berhasil membawa orang untuk terbang di angkasa.Ibnu Firnas terbang beberapa kali melewati daerah gurun dengan mesin yang telah disempurnakan di Cordoba (Spanyol) tahun 875. Pada waktu itu dia menyempurnakan mesin yang terbuat dari kain sutera dan bulu burung elang. Dia melompat dari gunung dan bisa terbang selama 10 menit., tapi kemudian terhempas.Dia menyimpulkan hal ini dikarenakan dia tidak menaruh ekor pada mesin buatannya. Nama Ibnu Firnas diabadikan sebagai bandara di Irak dan sebuah kawah di bulan.
5. Penulisan bilangan berdasarkan model Arab pertama kali dicetak dalam karya matematik fonumenal Muslim Al- Khawarizmi dan Al- Kindi. Istilah aljabar sendiri diambil dari buku yang berjudul al-Jabr wa-al muqabilah oleh Al-Khawarizmi pada tahun 825. Tiga ratu tahun kemudian ilmu matematika ini tiba di Eropa dan dikembangkan oleh ahli matematika Fibonacci.
6. Spanyol boleh mengklaim bahwaBenua Amerika ditemukan oleh mereka. Padahal menurut catatan, 70 tahun sebelum Columbus menginjakkan kakinya kesana, Laksamana Cheng Ho, seorang Musli China yang berasal dari Dinasti Ming telah lebih dulu berada disana tahun 1421 – 1423. Cheng Ho menyusuri wilayah Afrika sampai ke Amerika Selatan. Sebuah peta navigasi kuno yang bersumber dari penjelajahannya itu menjadi buktinya.
7. Banyak peralatan bedah modern menggunakan desain yang sama dengan alat bedah yang diciptakan oleh ahli bedah Muslim bernama Al – Zahrawi pada abad ke 10. Alat – lat itu antara lain skapel, gergaji tulang, tang dan gunting kecil untuk operasi mata. Dia juga menemukan catgut yakni semacam benang untuk menjahit yang terbuat dari usus kambing dan hewan lainnya yang bisa hancur secara alami setelah terinspirasi dari monyetnya yang memakan dawai kecapinya. Dia juga menemukan cangkang kapsul yang digunakan sebagai kapsul obat- obatan.